Kerjasama Iran dan Amerika Serikat Terkait Nuklir

Kerjasama Iran dan Amerika Serikat Terkait Nuklir

Kerjasama Iran dan Amerika Serikat Terkait Nuklir – Hubungan bilateral adalah kerjasama yang dilakukan antar dua negara dengan ketentuan yang telah disepakati. Kerjasama ini dilakukan untuk memajukan beberapa sektor yang telah dibicarakan oleh negara tersebut. Kerjasama tersebut sering dilakukan oleh berbagai negara dengan ketentuan yang berbeda-beda. Kepastian yang dipikirkan selalu tentang keunggulan yang nantinya diterima kedua belah pihak. Misalnya saja, kerjasama Iran dengan Amerika Serikat yang sempat menarik perhatian karena langkah yang digunakan cukup menegangkan. Sebelum pada akhirnya melakukan kerjasama, Amerika Serikat sebelumnya pernah ditentang habis-habisan melakukan kerjasama dengan Iran terkait kepemilikan nuklir.

Hal tersebut tentu dianggap panas oleh masyarakat global, sebab Amerika Serikat yang notabene hadir sebagai negara dengan kekuasan penuh. Negeri dengan pusat industri film terbesar dengan tingkat kemajuan teknologi terbaiknya, kemudian kembali melakukan kerjasama dengan Iran dalam kaitan pertahanan. Untuk memastikan restu dari Israel, Amerika dengan cukup sabar menjelaskan pertahanan ganda yang akan diberikan pada negara tersebut. Hubungan Israel dan Amerika memang sudah tidak perlu dipertanyakan, sehingga sangat masuk akal ketika pada akhirnya terdapat ikat yang terbilang kuat antar kedua negara itu.

Sedangkan Iran yang terkenal sebagai negara mandiri, mereka tidak peduli dengan semua konsep yang diperkenalkan oleh Amerika. Iran membuka tangan untuk negara tertentu yang memang ingin melakukan kerjasama. Dalam hal ini, Amerika Serikat menarik satu kerjasama dalam sektor pertahanan. Pilihan itu sangat masuk akal karena Amerika seakan selalu waspada dengan negara dengan kepemilikikan kekuatan nuklir.

Senjata yang disebut-sebut sangat mematikan dan berdampak fatal itu masih saja diproduksi oleh negara tertentu sebagai tapeng pertahanan. Tidak aneh jika kemudian, kerjasama keduanya terjalin dengan kesepakatan rahasia. Sama seperti hubungan bilateral lain, Iran dan Amerika Serikat juga mempunyai kesepakatan tersendiri terkait kerjasama tersebut. Poin yang dipertimbangkan akan sangat unik, pasalnya beberapa negara sangat penasaran dengan hasil akhir yang didapatkan dari kedua negara. Mengingat, Amerika termasuk negara dengan sensi tinggi. Kecenderungan hubungan itu terhenti sangat besar, sehingga wajar ketika nuansa kehati-hatian terlihat dalam proses kerjasama tersebut.

Amerika Perkuat Pertahanan dengan Iran

Iran selalu menarik karena negara ini kerap membuktikan prinsip kuatnya dengan negara lain. Sering terlibat perang dan berakhir kemenangan menjadi sejarah panjang Iran yang tidak dapat dianggap sepele. Pertahanan yang dimiliki negara ini tidak sekedar sampai pada satu keputusan pasti mengenai ilmu pengetahuan, tetapi terdapat detail teknologi yang sukses tercipta dari konsekuensi mandirinya. Sebagaimana yang telah diketahui, Iran termasuk negara yang tidak boleh melakukan ekspor dengan negara-negara tertentu. Hal itu bukan sesuatu yang menyeramkan untuk Iran, pasalnya mereka masih tetap bertahan dengan fasilitas yang dimiliki.

Bahkan ditengah carut-marut dunia dengan munculnya wabah COVID, Iran dengan cukup bangga berhasiil menciptakan vaksinya. Kenyataan tersebut sudah membuktikan, bahwa Iran memang semakin kreatif dengan desakan keadaan yang terjadi. Poin yang perlu dipertimbangkan oleh Indonesia melakukan kerjasama juga tidak jauh berbeda. Ada pengetahuan yang harus diambil, sebab menjadi negara mandiri dengan kreativitas tinggi akan menghasilkan impact baik bagi negara itu sendiri. Pembahasan yang sama juga berlaku untuk Amerika Serikat yang akhirnya melakukan kerjasama dengan negara tersebut. Pengetahuan Iran akan nuklir dan sistem pertahanan lain tentu diacungi jempol. Dari kekuatan itulah, Iran sampai sekarang masih tetap berjaya.

Hubungan bilateral Amerika dan Iran bukan hanya sebuah formalitas. Langkah tersebut menjadi cara efektif bagi Amerika untuk melihat lebih detail sistem pertahanan yang dimiliki oleh Iran. Bagaimanapun, Amerika tetap negara dengan tingkat kepercayaan diri paling tinggi. Pemegang status Adi Kuasa juga diperoleh negara tersebut, sehingga wajar ketika Amerika selalu ingin menjadi nomor satu terkait berbagai hal. Itu yang terjadi pada pemahaman mereka mengenai nuklir hingga sistem tata pertahanan Iran yang begitu rapi. Iran negara yang kerap terlibat perselisilihan. Ada bukti nyata, bahwa negara itu memang mempunyai perlengkapan senjata yang tak dapat dianggap remeh. Perhitungannya harus lebih jelas, sebab tidak ada yang dapat menjamin bahwa Amerika akan menang dengan Iran. Aspek itulah yang kemudian melatarbelakangi terjadinya kerjasama tersebut.

Sebagai bagian dari manusia modern yang mampu berpikir kritis, Anda mungkin akan menganggap, bahwa kerjasama diantara dua negara hebat diatas bagian dari konsep pertahanan negara. langkah yang dilakukan sudah pasti tepat, sebab tidak mungkin Iran menerima begitu saja kerjasama itu ketika mereka tidak mendapat penawaran keren dari Amerika. Aspek tersebut memang perlu dipertimbangkan, pasalnya tujuan dari kerjasama ini tidak lepas dari impact positif bagi negara masing-masing. Tidak hanya berhenti pada sektor pertahananya, Iran juga menyita banyak perhatian negara karena pengolahan minyak dunia yang sukses mengangkat ekonomi negara.

Jumlah minyak di Iran mungkin tidak sebanding dengan negara lain di kawasan Timur. Meskipun begitu, Iran tetap hadirkan jumlah ekspor minyak yang lumayan tinggi. Beberapa tahun silam, negara ini berhasil menjadi negara dengan kemampuan ekspor minyak terbesar ke dua di India. Disisi bersamaan, minyak termasuk bahan ekspor paling diminati oleh berbagai negara. Harga minyak akan terus naik turun sesuai kurva global yang telah diolah. Keuntungan yang didapatkan sudah tak perlu diragukan. Dua sektor inilah yang membuat Amerika Serikat begitu bersemangat menjalin kerjasama dengan Iran. Study mengenai kerjasama antar dua negara ini juga sempat heboh dibicarakan. Oleh karena itu, Anda akan mudah mendapatkan sumber lain untuk memastikan pembahasan yang dilakukan dua negara tersebut.

Berbagai Macam Kerja Sama di Perbatasan Iranian Beserta Manfaatnya

Berbagai Macam Kerja Sama di Perbatasan Iranian Beserta Manfaatnya – Daerah perbatasan merupakan area yang sangat krusial bagi keamanan dan pertahanan suatu negara. Hal ini karena pada daerah tersebut rawan terjadi ancaman dari negara lain untuk mengambil alih wilayah tersebut.

Untuk itu, beberapa negara memutuskan untuk membangun kerja sama dengan negara lain terkait masalah daerah perbatasan untuk mengurangi resiko ancaman dan konflik di kemudian hari. Salah satunya adalah negara Iran.

Peran Negara Lain dalam Kerja Sama Perbatasan Iran

Iran turut aktif melakukan kerja sama dengan negara lain dengan tujuan untuk meningkatkan stabilitas keamanan karena daerah perbatasan adalah tempat yang rawan konflik.

Negara yang berbatasan dengan Iran ada berbagai macam. Contohnya seperti: Turki, Irak, Afghanistan, Azerbaijan, Armenia dan Turkmenistan. Namun, hingga saat ini yang melakukan kerja sama perjanjian dengan Iran terkait masalah perbatasan hanya Turki dan Azerbaijan.

Kedua negara tersebut memutuskan untuk bekerja sama di daerah perbatasan dengan Iran karena kedua negara sama-sama diuntungkan.

1. Kerja Sama Iran dengan Turki
Kerja sama perbatasan yang menjadi salah satu modal pertahanan negara terjadi antara negara Iran dan Turki. Hal ini pertama kali dicetuskan oleh Turki pada masa kepresidenan Erdogan di Juni 2017.

Turki memutuskan untuk membuat tembok perbatasan di Iran dengan panjang mencapai 500 km. Adapun tujuan Turki membangun tembok perbatasan di Iran adalah sebagai berikut:

* Menghadapi ancaman PKK (Partai Pekerja Kurdistan). PKK adalah sebuah organisasi yang termasuk dalam separatis teroris yang tercatat di Turki.
* Mencegah penyelundupan barang ilegal. Contohnya seperti: perdagangan manusia dan narkoba.

Kerja sama bilateral ini disambut baik oleh Iran karena juga membawa dampak positif untuk memperkuat stabilitas keamanan negaranya.

Iran juga membutuhkan kestabilan wilayah perbatasannya karena seringkali mendapatkan ancaman dari PJAK (Partai Kebebasan Kurdistan) yang anti pemerintah.

Oleh sebab itu, karena memiliki misi yang sama, akhirnya kedua negara pun setuju untuk menjaga perbatasan. Keduanya berharap bahwa itu akan mengarahkannya pada persahabatan negara yang lebih dalam lagi.

Adanya kebijakan kerja sama ini mempererat hubungan keduanya yang dulu sempat mengalami konflik akibat Arab Spring pada Tahun 2011 dan perang saudara di Suriah. Pada masa itu, Iran mendukung Presiden Bashar Assad.

Namun, hubungan keduanya kembali membaik ketika Iran dan Turki sama-sama mengkritik pada masa krisis diplomatik di kawasan Teluk Arab atas sanksi kejatuhan Arab Saudi dan sekutunya kepada Qatar.

2. Kerja Sama Iran dengan Azerbaijan
Kerja sama Iran dan Azerbaijan bertujuan untuk peningkatan ekonomi di Azerbaijan terutama wilayah Nagorno Karabakh. Iran membuka jalur transit perbatasan untuk perdagangan dan penyaluran logistik sehingga Azerbaijan bisa melakukan ekspor dan impor.

Hal ini dilakukan Iran untuk menjaga kestabilan perekonomian Azerbaijan karena jika tidak, nantinya dikhawatirkan ketidakstabilan Azerbaijan berdampak pada Iran.

Meskipun begitu, setelah berakhirnya perang di Nagorno Karabakh, hubungan keduanya semakin merenggang. Ini dikarenakan terjadinya penutupan jalur perdagangan Iran-Azerbaijan. Kedekatan Azerbaijan dengan Israel juga memicu konflik ketika Israel dikabarkan banyak menjual senjata kepada Azerbaijan.

Selain itu, Iran juga mengadakan latihan perang di daerah perbatasan dekat Azerbaijan. Hal ini mendapatkan kritikan keras dari Presiden Azerbaijan. Menurutnya, latihan militer tersebut merupakan hal yang mengejutkan dan dapat mengancam negaranya.

Manfaat Kerja Sama Perbatasan Iran dengan Negara Lain

Tidak bisa dipungkiri kerjasama perbatasan Iran dengan negara lain di atas, memunculkan berbagai manfaat. Berikut adalah manfaatnya:

1. Menjaga Stabilitas Perekonomian
Menjaga daerah perbatasan di Iran secara tidak langsung akan menjaga dan memulihkan perekonomian negara.

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, daerah perbatasan adalah tempat dimana rawan terjadi masalah baik dari segi geopolitik dan administrasi. Jika muncul benih pertikaian dengan negara lain, maka perekonomian Iran juga akan semakin merosot.

Hal ini karena setiap negara yang mengalami konflik, pasti berimbas terhadap perekonomian negara tersebut. Anggaran negara digunakan untuk membeli peralatan perang hingga sarana militer untuk menjaga pertahanan.

Akibatnya, ini akan berdampak pada turunnya perkembangan industri di negara tersebut sehingga dapat menyebabkan inflasi harga bahan pokok dan beberapa barang lainnya.

2. Menjaga Keharmonisan dengan Negara Lain
Melalui kerja sama di perbatasan ini, Iran bermaksud untuk menjaga keharmonisan dengan negara lain. Daerah perbatasan Iran banyak dijadikan sorotan oleh negara lain. Oleh sebab itu, Iran memperketat area perbatasan.

Selain dengan memperkuat pertahanan, Iran melakukan kerja sama dengan Turki dan Azerbaijan untuk menjaga keharmonisan sehingga kedua negara tersebut turut andil dalam pertahanan Iran.

Keharmonisan Iran dengan negara lain lebih terlihat semenjak Iran mengganti presidennya.
Saat ini, konflik Iran akibat perbatasan ini sudah mulai berkurang dibandingkan dengan tahun sebelumnya dan negara sekitar perbatasan akhirnya negara tetangga mulai tertarik untuk menjalin kerja sama dengan Iran.

3. Meningkatkan Kesejahteraan Warga Lokal
Mendapatkan pekerjaan layak adalah harapan dari warga negara baik itu Iran atau negara lain. Namun, jika terjadi konflik perbatasan, ini juga bisa berdampak pada banyaknya jumlah pengangguran yang membuat negara tersebut terancam miskin.

Dengan melakukan kerja sama di daerah perbatasan Iran, warga lokalnya dapat lebih sejahtera. Antarnegara saling memberikan kebermanfaatan dari segi pekerjaan yaitu meluasnya lapangan kerja.

Contohnya seperti kerja sama yang terjalin dengan Turki. Iran dapat memperluas lapangan pekerjaannya dengan berkolaborasi dengan Turki. Kemudahan kerja sama keduanya dilandaskan pada tujuan yang sama yaitu untuk membangun kedaulatan yang adil dan makmur.

Berdasarkan hal tersebut, tampak jelas bahwa setiap negara tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan dari negara lain seperti halnya yang terjadi dengan Iran yang menjaga perbatasan. Kerja sama ini menjadi jalan yang paling mudah dan bijak karena memiliki berbagai manfaat.

Ketahui Apa Saja Manfaat Kerjasama di Perbatasan Iranian

Ketahui Apa Saja Manfaat Kerjasama di Perbatasan Iranian – Telah menjadi fenomena dunia bahwa Iran merupakan negara yang sangat rawan dengan konflik. Meski begitu para pejabat negara tidak tinggal diam melihat kondisi tersebut. Sampai pada suatu masa, mereka mulai merencanakan diri untuk melakukan kerja sama di Perbatasan Iranian.

Sempat mengalami beberapa kendala pada saat rencana tersebut dilangsungkan. Akan tetapi hal tersebut justru berlangsung lancar. Dari situ kita bisa melihat adanya manfaat yang terjadi pada kerja sama antara bangsa di Perbatasan Iranian. Dan beberapa uraian tersebut telah kami paparkan berdasarkan fakta seperti berikut ini.

1. Memulihkan Nilai – Nilai Perekonomian
Iranianalliances – Salah satu manfaat yang bisa dipetik dari adanya hubungan kerja sama di Perbatasan Iranian yaitu dapat memulihkan nilai – nilai perekonomian. Memang benar bahwa setiap perbatasan terlalu rawan akan konflik yang beragam mulai dari sektor industri, instansi, inflasi dan lain sebagainya. Namun jika ditelisik lebih dalam, persatuan antar kedua bangsa yang saling memahami akan berarti besar untuk kemajuan bersama. Karena jarang – jarang proses tersebut berjalan normal di berbagai negara lain.

Seperti diketahui bahwa pertumbuhan perekonomian warga Iran telah berjalan baik sejak beberapa tahun silam. Itu karena mereka telah berhasil menyatukan hubungan kerja sama dengan Pakistan dan Afghanistan. Walau pada awalnya sempat menghasilkan konflik yang tak berujung, namun kedua belah pihak sama – sama memiliki tujuan yang jelas untuk menentukan nasib bangsa. Dan hasilnya mereka pun mulai menumbuhkan neraca keuangan secara berkala hingga detik ini.

2. Membangun Kerukunan Antar Bangsa
Manfaat yang kedua yaitu bisa membangun kerukunan antar bangsa. Bukan merupakan suatu kebohongan belaka bilamana Perbatasan Iranian sering menjadi sorotan publik atas terjadinya perlakuan rasis dari negara tetangga. Bukan berarti mereka telah menyalahgunakan segala aturan politik, ekonomi, hubungan internasional dan lain sebagainya. Akan tetapi banyak unsur yang menjadi provokator atas pemicunya kondisi tersebut.

Sehingga masalah tersebut nyaris tak berujung sejak beberapa tahun silam. Namun sejak Iran berganti Presiden dan sistem pemerintahan, maka segala macam konflik tersebut mulai berkurang secara perlahan. Dan pada akhirnya beberapa negara tetangga sangat tertarik untuk menyelaraskan hubungan kerja sama seperti dulu. Dengan kondisi tersebut, seluruh warga yang bersangkutan akan mendapatkan timbal baik dan masa depan yang jauh lebih baik dari pada tahun – tahun sebelumnya.

Baca juga  : Contoh Kerjasama di Perbatasan Iranian dan Turki

3. Memfasilitasi Sejumlah Kalangan Lokal
Dan manfaat yang paling akhir ialah memfasilitasi sejumlah kalangan lokal. Telah diketahui bahwa tak sedikit penduduk Iran yang hingga detik ini masih menganggur akibat konflik antar negara tetangga. Sangat disayangkan jika mereka yang merupakan lulusan terbaik masih belum memiliki pekerjaan tetap dan yang cukup layak. Akan tetapi hal tersebut sudah mulai berkurang sejak Iran menyepakati beragam hubungan kerja sama antar negara tetangga.

Seperti halnya proses partnerisasi mereka dengan Turki. Dimana sudah ada banyak lapangan pekerjaan yang sukses mencetak pekerja terbaik dari seluruh lulusan terpercaya. Mereka sama – sama memiliki tujuan dan misi yang jelas agar selalu bisa membangun kedaulatan negara yang adil dan makmur. Maka tak heran jika banyak pekerja muda yang tampil dominan dalam berkarya. Itu karena fasilitas pekerjaan yang ditawarkan telah disesuaikan dengan kemampuan masing – masing.

Beberapa manfaat di atas merupakan contoh kecil adanya hubungan kerja sama di Perbatasan Iranian. Dan tentunya masih banyak manfaat lain yang sangat menguntungkan Iran dan negara tetangga lainnya.

Contoh Kerjasama di Perbatasan Iranian dan Turki

Contoh Kerjasama di Perbatasan Iranian dan Turki – Daerah perbatasan antar negara merupakan salah satu daerah yang rawan terhadap konflik. Mengapa? Daerah perbatasan antar negara menjadi salah satu titik mula yang melibatkan konflik antar dua negara atau lebih. Oleh karena itu, setiap negara menempatkan tentaranya untuk berjaga di setiap titik masuk perbatasan (border) negaranya masing – masing. Penduduk yang ingin datang ke suatu negara dari negara tertentu harus melewati penjagaan dari pos tentara tersebut dengan membawa sejumlah dokumen. Apabila dokumen yang dibawa oleh masyarakat tidak lengkap, mereka tidak boleh meninggalkan negara mereka atau masuk ke negara lain. Selain itu, setiap negara juga memiliki aturan masing – masing terkait daerah perbatasan. Aturan tersebut berupa aturan untuk internal negara maupun kerjasama yang melibatkan negara lainnya. Sebagai contoh kerjasama perbatasan Iranian yang melibatkan beberapa negara tetangga seperti Turki. Apa saja bentuk kerjasama perbatasan tersebut?

Iranianalliances – Salah satu bentuk kerjasama yang terjadi di daerah perbatasan antara Iran dan Turki adalah dibangunnya tembok perbatasan yang dibangun sepanjang 500 km perbatasan Iran dengan Turki. Apa fungsi tembok perbatasan ini? Secara umum, tembok perbatasan ini dibangun oleh negara Turki sebagai upaya untuk menjaga kestabilan negara dari ancaman pemberontakan yang diakibatkan oleh Partai Pekerja Kurdistan. Sehingga, dengan dibangunnya tembok perbatasan tersebut, ancaman tersebut bisa berkurang. Lantas, bagaimana tanggapan dari pemerintah Iran? Dalam kondisi ini, pemerintah Iran setuju dan menyambut baik keputusan pemerintah Turki untuk membangun tembok tersebut. Hal ini dikarenakan pemerintah Iran sendiri sedang menghadapi ancaman pemberontakan yang diakibatkan oleh Partai Kebebasan Kurdistan (PJAK). Kelompok anti-pemerintah ini sempat membuat teror yang berkepanjangan di Iran sebelum akhirnya dibekukan oleh pasukan Iran. Oleh karena itu, dengan adanya tembok perbatasan yang dibangun oleh pemerintah Turki bisa menjadi cara untuk menghalau ancaman yang dilakukan oleh PJAK kepada pemerintah Iran serta meningkatkan hubungan bilateral antara Turki dan Iran yang sebelumnya pernah renggang karena adanya perang dingin.

Tembok perbatasan antara Iran dan Turki dibangung sepanjang 534 km. Tembok ini memiliki ketebalan sekitar 2 m dengan tinggi sekitar 4 m. Daerah yang dilewati oleh tembok perbatasan ini di wilayah Iran adalah Maku, Salmas, Barduk, Seyah Cheshmeh, dan Qotur. Sementara itu, daerah Turki yang dilewati oleh tembok perbatasan ini adalah Esendere, Hakkari, Doğubayazıt, Ağrı, Atlılar, Gürbulak, Kapıköy, Van, Böğrüpek, dan Borualan. Selain mencegah ancaman yang diakibatkan oleh kelompok anti-pemerintah, tembok perbatasan ini juga memiliki manfaat yang lain. Salah satunya adalah mencegah adanya penyelundupan narkoba yang menjadi ancaman masif di kedua negara ini. Manfaat lainnya adalah untuk mencegah adanya penyelundupan perdagangan manusia serta gelombang eksodus pengungsi dari negara sekitar. Hal inilah yang menjadi poin penting dari kerjasama pertahanan yang dilakukan oleh pemerintah Iran dan Turki.

Baca juga : Penguatan Kerjasama Perbatasan Iranian dan Turki

Selain kerjasama pertahanan, pemerintah Iran dan Turki juga membangun kerjasama di bidang politik. Salah satunya adalah pembatasan di daerah perbatasan untuk mencegah pelarian dari orang – orang yang menjadi DPO di masing – masing negara. Sebagai negara yang saling bertetangga, tentunya hal ini menjadi salah satu hal yang utama mengingat resiko pelarian tersangka sangat tinggi di antara negara yang berbatasan darat. Oleh karena itu, kedua negara berusaha untuk meningkatkan kerjasama bilateral terutama di daerah perbatasan demi meningkatkan stabilitas baik politik, ekonomi, maupun keamanan.

Penguatan Kerjasama Perbatasan Iranian dan Turki

Penguatan Kerjasama Perbatasan Iranian dan Turki – Setiap negara tentunya memiliki daerah batas luar. Daerah tersebut dikenal dengan nama daerah perbatasan. Daerah ini menjadi salah satu titik penting bagi setiap negara untuk mempertahankan kedaulatan negaranya. Mengapa? Daerah perbatasan merupakan garda terluar dari suatu negara yang berbatasan negara lain. Oleh karena itu, penguatan stabilitas di daerah perbatasan menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan oleh suatu negara. Kebijakan daerah perbatasan bisa dilakukan dengan membangun kerjasama bilateral atau multilateral yang dilakukan oleh dua negara atau lebih. Kerjasama perbatasan tersebut mengatur hak dan kewajiban yang dimiliki oleh setiap negara. Hal ini akan berdampak positif terhadap keamanan dan stabilitas daerah perbatasan terutama daerah perbatasan jalur darat yang rawan konflik.

Iranianalliances – Perjanjian kerjasama di daerah terbatas juga dilakukan oleh negara Iran. Negara ini merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang berbatasan dengan banyak negara lain. Beberapa negara yang berbatasan langsung dengan negara Iran yaitu Azerbaijan, Armenia, Turkmenistan, Pakistan, Afganistan, Turki, dan Irak. Sedangkan batas negara Iran yang berupa bentang alam adalah Teluk Persia, Laut Kaspia, dan Teluk Oman. Oleh karena itu, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan stabilitas di daerah perbatasan Iranian, negara ini membangun kerjasama bersama negara lain terkait permasalahan daerah perbatasan. Salah satunya adalah negara Turki.

Hubungan antara Iran dan Turki sempat meruncing akibat perbedaan pendapat yang terjadi pada Arab Spring pada tahun 2011. Hal ini diperparah dengan keputusan Iran untuk mendukung pemerintahan Bashar Assad pada perang Suriah. Akan tetapi, kedua negara ini memiliki pendapat yang sama ketika menentang Arab Saudi yang menjatuhkan sanksi kepada Qatar ketika sengketa teluk Arab. Semenjak saat itu, hubungan antara kedua negara ini semakin membaik. Beberapa perjanjian kerjasama dibuat oleh kedua negara termasuk perjanjian tentang pembangunan tembok perbatasan yang dilakukan oleh Turki. Tembok perbatasan ini dibangun oleh Turki sepanjang 500 km perbatasan antara Iran dan Turki. Tujuan utama dari pembangunan tembok perbatasan ini adalah untuk membatasi pergerakan Partai Pekerja Kurdistan yang dikenal sebagai salah satu partai anti-pemerintah Turki. Dibangunnya tembok perbatasan ini, pemerintah Turki berharap bisa menahan laju pemberontakan dari kelompok anti-pemerintah tersebut. Hal ini diterima dengan baik oleh pemerintah Iran. Mengapa? Pada saat ini, pemerintah Iran juga tengah menghadapi serangan teror dari Partai Kebebasan Kurdistan. Pembangunan tembok perbatasan oleh pemerintah Turki bisa membantu pemerintah Iran untuk mengontrol pergerakan dari kelompok anti-pemerintah tersebut. Sehingga, stabilitas daerah perbatasan antara Iran dan Turki akan tetap terjaga.

Baca juga : Kebijakan Perbatasan Iranian dengan Armenia, Azerbaijan, dan Turki

Selain itu, kerjasama daerah perbatasan antara Iran dan Turki bukan hanya tentang pembangunan tembok perbatasan untuk alasan keamanan saja. Akan tetapi juga kerjasama di bidang ekonomi dan politik. Di bidang ekonomi, beberapa check point yang menghubungkan Iran dan Turki menjadi jalur utama perdagangan kedua negara. Hal ini dilakukan untuk semakin meningkatkan nilai ekspor dan impor dari kedua negara. Hal inilah yang akan membuka pintu kerjasama ekonomi yang lebih besar antarnegara. Selain itu, penduduk yang ingin melakukan perjalanan terkait bisnis dari Iran menuju Turki atau sebaliknya juga lebih mudah saat ini. Hal ini dikarenakan hubungan kerjasama di daerah perbatasan antara Iran dan Turki semakin baik seperti yang diungkapkan oleh Elba Damhuri. Kerjasama kedua negara tersebut semakin menguatkan kondisi di daerah perbatasan.

Kebijakan Perbatasan Iranian dengan Armenia, Azerbaijan, dan Turki

Kebijakan Perbatasan Iranian dengan Armenia, Azerbaijan, dan Turki – Daerah perbatasan menjadi salah satu daerah yang rawan terhadap ancaman konflik bagi beberapa negara. Hal ini dikarenakan setiap negara memiliki kepentingan masing – masing pada daerah perbatasan. Oleh karena itu, untuk menjaga kestabilan kondisi baik di sisi keamanan maupun ekonomi, setiap negara perlu membuat sebuah kebijakan di sekitar daerah perbatasan yang membuka peluang peningkatan ekonomi maupun menjamin keamanan di sekitar daerah tersebut. Hal inilah yang membuat setiap negara harus memiliki kerjasama bilateral dan multilateral mengenai daerah perbatasan dengan negara lain yang secara langsung berbatasan dengan wilayah negara mereka. Salah satu negara yang membuat kebijakan di daerah perbatasan adalah Iran. Negara ini merupakan salah satu negara di Timur Tengah yang diapit secara langsung oleh beberapa negara seperti Armenia, Azerbaijan, dan Turki. Oleh karena itu, untuk menjaga kestabilan dan keamanan dari daerah perbatasan Iranian, negara ini membuat beberapa perjanjian kerjasama dengan negara tersebut.

Iranianalliances – Salah satu negara yang bekerjasama dengan pemerintah Iran di wilayah perbatasan adalah Armenia. Iran dan Armenia sepakat untuk membuat sebuah pembangkit listrik yang terletak di kawasan Sungai Arax, dekat kota Meghri, Armenia. Pembangkit listrik ini diwujudkan sebagai bagian dari kerjasama bilateral antara kedua negara di wilayah perbatasan. Nantinya, pemerintah Iran bisa menggunakan pembangkit listrik tersebut selama kurang lebih 15 tahun setelah dibangun. Selanjutnya, pembangkit listrik tersebut akan digunakan oleh Armenia untuk menyuplai kebutuhan listrik mereka. Hal ini sesuai dengan kemampuan Iran yang memang berfokus pada pengembangan energi termasuk energi di daerah perbatasan. Selain pembangunan pembangkit listrik, Iran dan Armenia juga memiliki kerjasama di daerah perbatasan seperti pembangunan jaringan listrik dan jalur kereta api. Adanya pembangunan jaringan listrik tentu akan memudahkan penduduk yang ada di daerah perbatasan kedua negara tersebut. Selain itu, jalur kereta api juga memudahkan penduduk untuk melakukan perjalanan di antara kedua negara. Sehingga, kerjasama di bidang ekonomi antara kedua negara juga akan semakin baik.

 

Selain Armenia, Iran juga membuat kerjasama untuk mengatur daerah perbatasan dengan Azerbaijan. Kerjasama ini berkaitan dengan pemulihan ekonomi yang dilakukan oleh Azerbaijan akibat konfrontasi militer yang terjadi di daerah Nagorno-Karabakh. Sebagai negara tetangga Azerbaijan, Iran akan membantu pemulihan ekonomi Azerbaijan terutama di daerah yang berbatasan langsung dengan Iran. Pemulihan ekonomi tersebut tidak hanya akan berdampak positif terhadap Azerbaijan akan tetapi juga akan berdampak positif terhadap perekonomian Iran. Meningkatnya stabilitas ekonomi dan keamanan dari negara tetangga Iran juga akan meningkatkan stabilitas ekonomi dan keamanan dari Iran terutama di daerah perbatasan. Selain itu, Iran juga berpeluang untuk meningkatkan nilai ekspor ke Azerbaijan yang berupa kebutuhan utama penduduk Azerbaijan dan energi yang menjadi fokus perkembangan di Iran.

Baca juga : Kerjasama di Bidang Ekonomi di Daerah Perbatasan Iranian dan Turki

Turki menjadi salah satu negara yang memiliki kerjasama di daerah perbatasan yang kuat dengan Iran. Hal ini dikarenakan daerah perbatasan antara Iran dan Turki menjadi salah satu titik penting. Banyak kelompok anti-pemerintah yang memanfaatkan daerah perbatasan Iran dan Turki sebagai sasaran kelompok teror. Selain itu, perdagangan manusia dan penyelundupan narkoba juga sering terjadi di daerah perbatasan ini. Beberapa hal ini membuat pemerintah Iran setuju dengan pembangunan tembok perbatasan yang dilakukan oleh Turki. Dengan adanya tembok perbatasan tersebut, pergerakan dari kelompok anti-pemerintah dapat dibatasi. Selain itu, kejahatan perdagangan manusia dan penyelundupan narkoba juga bisa dihindari.

Kerjasama di Bidang Ekonomi di Daerah Perbatasan Iranian dan Turki

Kerjasama di Bidang Ekonomi di Daerah Perbatasan Iranian dan Turki – Setiap negara tentu selalu berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya dan menjaga kestabilan negara dari beberapa ancaman. Salah satu hal yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kerjasama baik kerjasama bilateral maupun multilateral. Kerjasama juga dilakukan mencakup semua hal termasuk kerjasama di daerah perbatasan. Hal ini dikarenakan daerah perbatasan menjadi salah satu daerah dengan yang rawan terhadap konflik dengan negara lain. Hal ini dikarenakan daerah perbatasan berbatasan langsung dengan negara lain. Akan tetapi, ketika dua negara atau lebih berhasil membuat suatu perjanjian kerjasama yang baik, maka negara tersebut mendapatkan manfaat untuk pembangunan daerah perbatasan khususnya dan seluruh bagian negara pada umumnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk membuat sebuah kerjasama daerah perbatasan yang bisa mengcover seluruh kepentingan antar negara.

Iranianalliances – Iran merupakan salah satu negara yang terletak di Timur Tengah. Negara ini berbatasan darat dengan beberapa negara lain seperti Turki, Armenia, Azerbaijan, Pakistan, dll. Oleh karena itu, pemerintah Iran memberikan fokus yang lebih terhadap kebijakan perbatasan Iranian dengan negara lain. Salah satunya adalah dengan negara Turki. Hubungan antara Iran dan Turki sempat merenggang. Hal ini dikarenakan adanya peristiwa Arab Spring yang terjadi pada tahun 2011. Kemudian hal ini berlanjut dengan dukungan yang diberikan Iran kepada pemerintah Bashar Assad saat terjadi perang Sipil Suriah tahun 2012. Akan tetapi, saat ini hubungan kedua negara yang bertetangga ini cukup baik. Mereka mampu membuat beberapa kebijakan kerjasama di daerah perbatasan meliputi ekonomi, keamanan, sosial, dan politik.

Daerah perbatasan mempunyai peranan penting terhadap kerjasama di bidang ekonomi antara Iran dan Turki. Hal ini dikarenakan beberapa ekspor dan impor yang dilakukan oleh kedua negara ini menggunakan jalur darat. Sehingga, jalur darat yang aman dan mudah dilalui oleh penduduk kedua negara untuk memasarkan produk mereka menjadi keharusan. Hal inilah yang membuat pemerintah Iran dan Turki membuat perjanjian peningkatan kerjasama di daerah perbatasan demi meningkatkan ekspor dan impor kedua negara. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menetapkan beberapa titik daerah perbatasan sebagai jalur perdagangan antar kedua negara. Hal ini dikarenakan Turki telah membangun tembok perbatasan di sepanjang daerah perbatasan antara Iran dan Turki. Oleh karena itu, titik jalur perdagangan ini menjadi kawasan perdagangan dan mobilitas dari penduduk kedua negara. Para penduduk bisa menyebrang batas antar negara dengan lebih mudah di beberapa titik tersebut.

Baca juga : Peranan Kerjasama Daerah Perbatasan Iranian dengan Negara Sekitar

Hasil kerjasama antara Iran dan Turki di daerah perbatasan membuat nilai ekspor dan impor antar kedua negara membaik. Sebelumnya, karena hubungan antara Iran dan Turki sempat renggang serta adanya pandemi COVID-19, nilai ekspor dan impor kedua negara sempat turun. Akan tetapi, di awal bulan Januari 2021, terjadi peningkatan ekspor dan impor kedua negara dibandingkan tahun 2021. Pada bulan Januari dan Februari, jumlah ekspor antara Iran dan Turki sebesar 509 juta USD yang naik 17% dari tahun 2020 yaitu sebesar 421 juta USD. Sedangkan nilai impor dari kedua negara tersebut pada tahun 2021 yaitu sebesar 670 juta dollar USD. Nilai ini naik sekitar 27% dari tahun 2020 yang mulanya sebesar 851 juta dollar USD. Hal ini menunjukkan bahwa hasil kerjasama di daerah perbatasan bisa menaikkan nilai perdagangan di bidang ekonomi antara negara Iran dan Turki.

Peranan Kerjasama Daerah Perbatasan Iranian dengan Negara Sekitar

Peranan Kerjasama Daerah Perbatasan Iranian dengan Negara Sekitar – Daerah perbatasan adalah suatu daerah yang menjadi batas antara satu negara dengan negara yang lain maupun dengan bentang alam. Daerah perbatasan menjadi salah satu titik kritis bagi negara untuk mempertahankan keamanannya dari ancaman negara lain. Oleh karena itu, umumnya daerah perbatasan menjadi salah satu fokus penting negara. Untuk mewujudkan kondusifitas dari daerah perbatasan terutama daerah perbatasan dengan negara lain, beberapa negara membuat perjanjian kerjasama seputar daerah perbatasan tersebut. Perjanjian itu umumnya berisikan hak dan kewajiban dari masing – masing negara serta penguatan kerjasama keamanan. Hal inilah yang menjadi titik penting dari perjanjian kerjasama di daerah perbatasan.

Iranianalliances – Sebagai sebuah negara yang berbatasan dengan negara lain, Iran juga memiliki perjanjian kerjasama di daerah perbatasan. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan stabilitas keamanan di daerah perbatasan serta kehidupan perekonomian dan sosial di negara tersebut. Beberapa negara yang berbatasan langsung dengan Iran adalah Armenia, Turkmenistan, Azerbaijan, Pakistan, Turki, Irak, dan Afghanistan. Beberapa negara yang diketahui telah membuat perjanjian dengan Iran adalah Azerbaijan dan Turki. Kedua negara ini telah membuka sejumlah perjanjian dengan Iran terutama mengenai kebijakan perbatasan Iranian. Sehingga, situasi daerah perbatasan antara Iran dengan Azerbaijan maupun Iran dengan Turki dapat dijaga dengan baik.

Salah satu perjanjian kerjasama daerah perbatasan Iran dengan Azerbaijan adalah kesediaan Iran untuk membantu peningkatan ekonomi di Azerbaijan terutama di kawasan Nagorno-Karabakh. Hal ini terjadi setelah terjadinya konflik berlanjut yang terjadi di kawasan Nagorno-Karabakh. Konflik ini memicu turunnya perekonomian yang dimiliki oleh Azerbaijan. Iran memiliki pandangan bahwa stabilitas yang ada pada negara tetangga juga menjadi bagian dari stabilitas negara tersebut. Oleh karena itu, untuk mendukung berakhirnya konfrontasi militer yang ada pada Azerbaijan terutama di wilayah Nagorno-Karabakh, Iran siap membantu negara tersebut. Salah satu hal yang ditawarkan oleh Iran adalah membuka jalur transit baik di bidang perdagangan maupun energi antara negara Iran dan Azerbaijan maupun negara lainnya. Jalur transit ini akan memudahkan masuknya kebutuhan logistik yang saat ini diperlukan oleh negara Azerbaijan. Selain itu, Iran juga berusaha untuk memanfaatkan potensi negara tersebut di bidang energi bagi pertumbuhan ekonomi Azerbaijan yang selama ini didera oleh konfrontasi militer. Dengan dibukanya perjanjian ekonomi yang memadai antara Iran dan Azerbaijan, Iran juga memiliki peluang untuk meningkatkan nilai ekspor mereka ke negara Azerbaijan. Hal ini tentu menjadi salah satu peluang yang baik bagi ekonomi negara Iran ditambah dengan dibukanya jalur perdagangan di perbatasan Iran dan Azerbaijan.

Baca juga : Mengenal Perbatasan Lintas Negara Antara Iran dan Pakistan

Selain membuat kerjasama di bidang ekonomi dan energi di wilayah perbatasan dengan Azerbaijan, Iran juga membuat kerjasama daerah perbatasan dengan negara Turki. Daerah perbatasan antara Iran dan Turki memanjang sekitar 500 km. Hal inilah yang membuat kerjasama daerah perbatasan dengan Turki menjadi salah satu hal krusial. Apalagi hubungan antara Iran dan Turki sempat meruncing akibat peristiwa Arab Spring dan perang saudara yang terjadi di Suriah. Setelah terjadinya rekonsiliasi yang terjadi antara kedua negara, Iran menyetujui pembangunan tembok perbatasan yang dibangung oleh Turki sepanjang daerah perbatasan dengan Iran. Mengapa? Hal ini dikarenakan tujuan utama pembangunan daerah perbatasan tersebut adalah untuk membatasi pergerakan dari kelompok anti-pemerintah baik Iran maupun Turki. Sehingga, penyetujuan pembangunan tembok perbatasan ini secara tidak langsung juga akan berpengaruh terhadap stabilitas keamanan dari daerah perbatasan Iran dengan Turki.

Mengenal Perbatasan Lintas Negara Antara Iran dan Pakistan

Mengenal Perbatasan Lintas Negara Antara Iran dan Pakistan – Perbatasan merupakan garis khayalan yang memisahkan antara dua atau lebih wilayah politik maupun yuridiksi. Baik itu dalam sebuah negara, negara bagian, hingga wilayah subnasional. Lantas, apa yang dimaksud dengan perbatasan lintas negara Iran dan juga Pakistan? Ketahui lebih lanjut pada penjelasan di bawah ini.

Pengertian Perbatasan Lintas Negara Iran – Pakistan

Iranianalliances – Perbatasan lintas negara antara Iran dan juga Pakistan merupakan perbatasan internasional antara negara Iran dan juga Pakistan. Setidaknya, sejak tahun 2007, Negara Iran sudah membangun perbatasan sebagai ganti pagar pembatas dahulu yang sudah mulai lusuh. Hal ini dilakukan di Provinsi Balochistan, Pakistan serta Provinsi Sistan dan Baluchestan di Iran.

Perbatasan ini akan dimulai pada titik tripel dengan Negara Afghanistan yang ada di Gunung Kuh-i-Malik Salih. Selanjutnya, perbatasan tersebut mengikuti garis lurus menuju arah tenggara, aliran musiman, serangkaian pegunungan, serta Sungai Tahlab yang ada di barat daya menuju danau Hamun-e Mashkel.
Nantinya, perbatasan tersebut akan membelok tajam ke Selatan lewat serangkaian garis lurus. Setelah itu, menuju ke arah timur sepanjang beberapa gunung lalu mengarah ke Sungai Mashkil. Yakni mengikuti arah selatan sebelum menuju Sungai Nahang yang mengikuti arah bagian barat.

Pada perbatasan tersebut sendiri terus dilakukan meninggalkan Sungai Nahang selanjutnya membentang lewat berbagai pegunungan serta segmen garis lurus ke arah selatan yakni Teluk Gwadar yang ada di Teluk Oman.

Dinding Pembatas Perbatasan Iran – Pakistan

Setidaknya, dinding beton dengan ketebalan 3 ft atau sekitar 91,4 cm dan setinggi 10 ft atau sekitar 3,05 m sudah dibentang sejauh 700 km dari arah Mand hingga Taftan. Tidak tanggung-tanggung, perbatasan tersebut bahkan sudah diperkaya dengan batang baja. Proyek ini sendiri dibangun mencakup batu besar, parit, hingga tanggul tanah yang cukup dalam demi menghalangi adanya penyeberangan ilegal yang merugikan.

Tidak hanya itu saja, pembangunan pembatas tersebut juga ditujuan untuk menghindari adanya penyelundupan obat bius ke Negara Iran. Untuk wilayah perbatasannya sendiri bahkan sudah dilengkapi dengan menara observasi polisi serta benteng-benteng khusus untuk pasukan bersenjata.

Perlu diketahui, bahwa Pakistan dan Iran sendiri tidak mempunyai sengketa perbatasan atau klaim irredentist yang lainnya. Bahkan Kementerian Luar Negeri Pakistan juga sudah mengatakan bahwa negara tersebut tidak mempunyai reservasi karena Negara Iran membangun pagar di wilayahnya.

Pembatas perbatasan yang dibangun tersebut juga menjadi respon tersendiri atas adanya serangan teror. Terutama teror yang terjadi di kota wilayah perbatasan Iran Zahedan. Adanya teror yang terjadi pada tanggal 17 Februari 2007 tersebut menewaskan 13 orang. Diantaranya yakni 9 Pengawal Revolusi Iran.
Akan tetapi, juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan yang bernama Tasnim Aslam membantah adanya hubungan antar pagar pembatas dengan ledakan bom atau teror yang terjadi. Ia juga menyatakan bahwa Iran tidak menyalahkan insiden yang sudah terjadi tersebut di Negara Pakistan.

Baca juga : Pentingnya Kerjasama Antar Negara di Wilayah Perbatasan Iran

Alasan Dibangunnya Pembatas Perbatasan

Perlu diketahui bahwa Kementerian Luar Negeri Pakistan sudah menyatakan bahwa Negara Iran mempunyai hak untuk mendirikan dinding atau pagar perbatasan yang ada di wilayahnya. Hanya saja, perlawanan terhadap pembangunan dinding ini sendiri dimunculkan pada Majelis Provinsi Balochistan. Dinding tersebut dikatakan akan menciptakan berbagai masalah yang besar terutama pada penduduk yang ada di Baloch dimana tanah tersebut mengitari wilayah perbatasan.

Selain itu, masyarakat akan menjadi terbagi lagi baik secara sosial maupun secara politik. Tidak lain yakni dengan adanya kegiatan sosial dan perdagangan yang secara serius menjadi terhambat. Dalam hal ini, Kachkol Ali sebagai pemimpin oposisi menegaskan bahwa baik pemerintah Iran maupun Pakistan tidak mengambil kepercayaan Baloch atas masalah tersebut.

Ia juga menuntut agar pembangunan dinding pembatas yang dilakukan segera dihentikan. Kachkol juga mengatakan bahwa ia akan mengajukan banding ke komunitas internasional dengan tujuan yakni membantu penduduk Baloch.

 

Pentingnya Kerjasama Antar Negara di Wilayah Perbatasan Iran

Pentingnya Kerjasama Antar Negara di Wilayah Perbatasan Iran – Seperti yang diketahui, setiap negara tentu memiliki perbatasan wilayah dengan negara yang lainnya. Oleh karena itu, tidak heran jika sampai saat ini ada banyak negara yang melakukan kerjasama antar wilayah di perbatasan masing-masing negara tersebut. Tidak terkecuali Iran yang juga melakukan kerjasama antar negara di wilayah perbatasan.

Pentingnya Kerjasama Antar Negara

Untuk mewujudkan rakyat yang sejahtera, tentu tidak mungkin negara memenuhi kebutuhannya sendiri. Hal tersebut tidak lain karena kebutuhan yang diperlukan mungkin saja tidak bisa diperoleh dalam sebuah negara. Dengan adanya keterbatasan tersebut, menjadikan kerjasama antar negara sangat penting untuk dilakukan.

Iranianalliances – Salah satunya adalah kerjasama perbatasan antar negara di Iran. Saat ini sendiri, Negara Iran sudah menjalin kerjasama perbatasan dengan baik bersama beberapa negara disekitarnya. Seperti Turki hingga Pakistan. Tentu saja ada banyak manfaat terjalinnya kerjasama antar negara tersebut.

Adapun manfaat utamanya adalah dalam rangka memenuhi kebutuhan hidup rakyat serta kepentingan negara masing-masing. Tentu masih ada banyak manfaat lainnya selain yang satu ini. Terlebih, jika sebuah negara bekerja sama dengan banyak negara yang lainnya.

Apa Saja Manfaat Kerjasama Antar Negara?

Ada banyak manfaat kerjasama antar negara yang dilakukan, termasuk kerjasama di daerah perbatasan. Adanya berbagai manfaat yang dapat diperoleh itulah yang mendorong antar negara memutuskan untuk melakukan kerjasama satu sama lainnya. Di bawah ini merupakan beberapa manfaat kerjasama antar negara tersebut:

1. Dapat memenuhi kebutuhan hidup negara
2. Negara dapat mengimport produk dari negara yang lainnya
3. Negara dapat melakukan ekspor produk ke luar
4. Terjalinnya kepercayaan antar negara yang melakukan kerja sama
5. Menciptakan rasa aman tersendiri dala melakukan hubungan internasional
6. Lebih mudah memproleh bantuan bagi negara yang mendapat bencana atau sedang kekurangan
7. Dapat belajar dari pengalaman serta keberhasilan negara lain
8. Ikut serta mensejahterakan warga lainnya
9. Terjadi alih teknologi antar satu negara dengan yang lain

Penerapan Kerjasama Antar Perbatasan Iran

Hassan Rouhani, seorang yang pernah menjabat sebagai presiden di Negara Iran telah menegaskan untuk melakukan peningkatan kerjasama dan keamanan ekonomi antara Islamabad dan Teheran. Ia juga mengatakan bahwa keamanan adalah perhatian bersama bagi kedua negara yang saling bekerjasama. Oleh karena itu, sangat penting untuk meningkatkan kerjasama dalam hal tersebut.

Hal ini dikatakan langsung saat melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mahmood Qureshi. Ia juga menekankan untuk meningkatkan perlunya keamanan pada sepanjang perbatasan Negara Pakistan dan Negara Iran. Tidak hanya itu, ia juga mendesak untuk mempromosikan hubungan Islamabad – Iran dalam hal pasar perbatasan, energi, hingga perdagangan perlu ditingkatkan lagi bagi kedua belah pihak. Hal ini dilakukan untuk mengimplementasikan perjanjian yang ditandatangani pada kerjasama lebih lanjut.

Selain itu, Negara Iran juga sudah siap untuk melakukan kerjasama dengan Pakistan demi proses perdamaian di Afghanistan dapat terjadi. Dalam hal ini, Menteri Luar Negeri Pakistan sendiri memuji hubungan antar kedua negara tersebut serta menyerukan untuk melakukan promosi hubungan kerjasama secara habis-habisan.

Dari situ, baik Negara Pakistan ataupun Negara Iran diharapkan dapat menyaksikan babak baru selanjutnya dalam hubungan kerjasama perbatasan yang sudah tejalin dengan baik dan dapat terus meningkat. Terutama dalam bidang ekonomi maupun perdagangan.

Baca juga : Iran Membangun Camp Penampungan di Kawasan Perbatasan

Itulah beberapa informasi mengenai pentingnya kerjasama antar negara terutama wilayah perbatasan. Dari situ, dapat disimpulkan bahwa terjalinnya kerjasama perbatasan antar wilayah negara sangat penting untuk dilakukan. Keberadaannya bahkan dapat berdampak secara langsung baik dalam hal perdagangan ataupun ekonomi masyarakatnya.